Makanan untuk Anjing.

Mengunyah tulang adalah baik bagi perawatan gigi dan rahang terutama bagi anjing berumur dibawah lima tahun. Tulang sapi muda yang tidak terlalu keras adalah supplement calcium yang efektif. Namun terlalu banyak tulang dapat juga menyebabkan penggumpalan makanan dalam sistem pencernaan.

Bentuk gigi memperlihatkan, bahwa anjing adalah keturunan hewan pemangsa. Nenek moyang anjing hidup dari berburu memakan habis tubuh dan perut hasil buruan, yang tertinggal hanyalah tulang yang keras saja. Sedangkan mangsanya kebanyakan hewan pemakan tumbuh-tumbuhan, seperti kelinci, kambing, rusa dan sebagainya. Begitulah mereka memenuhi kebutuhan akan nutrisi.

Jenis nutrisi yang sama menjadi kebutuhan anjing peliharaan kita di rumah; makanan yang cukup dengan kandungan vitamin serta mineral. Menu yang melulu hanya terdiri dari daging, jantung dan hati saja, belum mencukupi, bahkan terlalu banyak makanan yang mengandung lemak itu menjadikan tubuh anjing terlalu gemuk dan kurang sehat.

Menghindarkan sumber penyakit pada makanan.

Memberi makan anjingMakanan kering yang mudah didapat pada toko pet, biasanya telah dilengkapi dengan supplement. Produk yang dibeli sebaiknya dengan merk yang telah ber-reputasi, dan pastikan kandungan nutrisi nya memenuhi kebutuhan.

Makanan kering sangat memudahkan bagi pemelihara yang penuh kesibukan di luar rumah atau yang sering bepergian, dengan atau tanpa membawa serta anjing nya.
Namun tidak semua anjing akan menyukai makanan siap saji ini, terutama bilamana tidak dibiasakan sejak kecil.

Selain cara praktis diatas, adalah cara ekonomis yang dipilih kebanyakan pemelihara di Asia yaitu dengan memberi makanan masakan dapur kepada anjing, hal ini baik untuk menjauhkan anjing dari sumber penyakit.

Dengan makanan masakan dapur, kandungan nutrisi dalam menu pun diseimbangkan yaitu antara protein (daging, hati, jantung, lidah, atau ditambahkan telur), karbohidrat (nasi, cereal atau jagung) dan sayuran ber vitamin (wortel atau bayam, jangan pernah memberi kol atau buncis), disamping supplement calcium dan phosphor.

Menu untuk anjing dewasa adalah baik ber-komposisi: 50% protein, 40% karbohidrat dan 10% lemak yang mengandung vitamin. Untuk anjing sedang bertumbuh komposisi yang dianjurkan adalah: 65% protein, 25% karbohidrat, 10% lemak, dilengkapi vitamin. Porsi makan juga bergantung dan disesuaikan kepada berat tubuh, jenis kelamin serta aktifitas anjing.

Seekor anjing dikatakan dewasa, adalah apabila tulang kepalanya berhenti bertumbuh. Pada anjing jenis bertubuh kecil waktu dewasa dicapai dalam satu tahun, anjing jenis bertubuh besar dicapai dalam waktu delapan belas bulan hingga dua tahun.
Anjing yang sudah tua tentu berkurang porsi makannya, dan komposisi kebutuhannya kembali seperti anjing dalam masa pertumbuhan.

Yang jarang diketahui, atau kurang diperhatikan dengan makanan dapur untuk anjing, adalah bahwa beberapa jenis rempah-rempah atau bumbu (spice) menimbulkan alergi pada tubuh anjing. Biji pala dan lada dalam masakan sop daging, dapat mengakibatkan luka pada usus, ter-indikasi dengan kotoran anjing yang mengandung darah. Makanan dengan garam (asin) cenderung menyebabkan kerontokan bulu, juga peradangan kulit bagai jerawat pada sekujur kulit tubuh anjing.

Mengunyah tulang, baik bagi perawatan gigi dan rahang terutama bagi anjing berumur dibawah lima tahun. Tulang sapi muda, tidak terlalu keras, adalah supplement calcium yang efektif. Namun, terlalu banyak tulang dapat berakibat menggumpalnya makanan di dalam sistim pencernaan dan menyebabkan sembelit pada anjing.

Berapa kali anjing diberi makan dalam sehari?

Anjing yang belum dewasa perlu diberi makan dua kali dalam sehari. Sesudah dewasa, sesungguhnya anjing hanya perlu diberi makan sekali saja dalam sehari. Dalam hal kita memberinya dua kali makan dalam sehari, sebaiknya adalah waktu tengah hari untuk makan pertama dan tidak lebih dari pukul 5 sore untuk makan kedua, dengan demikian cukup waktu mencerna sebelum tiba waktu malam hari.

Makanan untuk anjing sebaiknya pada temperatur kamar, tidak dingin atau panas. Dan diberikan setiap hari, pada waktu yang sama dan di tempat yang sama. Makanan yang tertinggal setelah satu jam, sebaiknya dibuang guna mendisiplinkan anjing; bahwa tak ada yang dapat dimakan diluar jam makan, dan tiada guna mengemis makanan pada jam-jam tersebut.

Air minum untuk anjing perlu tersedia setiap saat: air akan memperlancar pencernaan. Makin sering air diganti, makin baik bagi kesehatan anjing. Wadah air, dan juga wadah makanan perlu dicuci setiap hari. Ukuran wadah baik disesuaikan dengan tubuh jenis anjing, agar tidak mengotori telinga, bulu, atau bagian tubuh lain, selagi anjing makan atau minum.

Apabila hendak membawa anjing berjalan-jalan, baiklah menunggu satu jam sesudah makan, agar pencernaan berjalan baik. Anjing yang mengalami kegemukan tentu perlu dibawa berjalan lebih sering dan lebih jauh, porsi makan pun dikurangi agar terhindar dari diabetes, gangguan hati dan jantung.

Semoga pemeliharaan anjing pembaca budiman sekalian, mendatangkan kesenangan bagi keluarga.